Kamis, 28 April 2011

Pergaulan Bebas Remaja

Masa remaja adalah masa yang paling berseri. Di masa remaja itu juga proses pencarian jati diri. Dan disanalah para remaja banyak yang terjebak dalam pergaulan bebas. Bukan hanya remaja nakal, anak baik yang disebut anak rumah pun bisa terjebak hingga mengalami ‘kecelakaan’.
Pergaulan bebas adalah suatu lubang hitam yang dapat menjerat dan menjerumuskan siapa saja (terutama mereka yang mudah tergoda) sampai pada titik kehancuran dan penyesalan.
      Semakin hari semakin banyak remaja yang terhasut oleh rayuan pergaulan bebas. Mulai dari merokok, mengkonsumsi narkoba, berjudi, hingga seks bebas. Semua itu seperti surga tersendiri bagi mereka. Menenangkan, menghilangkan stress dan masalah.
Rata-rata mereka yang telah masuk ke dalam pergaulan bebas mengungkap beberapa alasan yang sama akan apa yang menyebabkan mereka seperti itu. Kekurangan perhatian, ekonomi rendah, putus cinta, dsb.
Namun, sebagai sesama manusia yang juga merasakan marah, sedih, sakit, dan senang, tak ada pula yang berhak menjauhi, mencemoh, ataupun menganggap mereka hina. Melainkan kita harus belajar dari apa yang telah menimpa mereka dimana kegalauan dan kebosanan harus dipecahkan dengan jalan yang benar, bukan dengan menyakiti diri sendiri ataupun orang lain.
Itulah pergaulan bebas, tak ada yang bisa meramal siapa, kapan, di mana, mengapa, maupun bagaimana sesungguhnya ia. Bagaimana ia akan menjerumus dsb. Namun, bila kita memang sungguh ingin menjaga kehormatan dan harga diri kita, serta menjadi seseorang yang berguna dan berhasil, perkuatlah iman dan jauhi pergaulan bebas!.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Words of Wisdom

Gravitasi tidak bertanggung-jawab atas orang yang jatuh cinta

Barangsiapa yang tidak pernah melakukan kesalahan, maka dia tidak pernah mencoba sesuatu yang baru

Jika A sama dengan kesuksesan, maka rumusnya adalah A=X+Y+Z. X adalah kerja, Y adalah bermain, Z adalah menjaga mulut agar tetap bungkam


By Albert Einstein
source: Words of Wisdom - Einstein