Rabu, 20 April 2011

Deep lyric,, Deep song

Diary Depresi ku dari Last Child sempat bikin aku merenung sejak beberapa bulan yang lalu. Lagunya emang ga berkelas seperti lagu-lagu classic atau jass, liriknya juga nggak seindah lagu-lagu romance, tapi sumpah nih lagu bener-bener menyentuh hati. Dengerin lagu ini bikin aku ngerasa berdosa-jahat karena aku terlalu banyak mengeluh. Sedikit saja masalah menimpa (esp. masalah ortu), aku sudah ngomel-ngomel n marah-marah. Padahal aku bukan orang yang paling menderita, banyak orang yang ngalamin masalah yang jauh lebih berat dari masalahku. hmm... langsung aja nih dia lirik n link download mp3nya..

DIARY DEPRESI KU...
by Last Child


malam ini hujan turun lagi,
bersama kenangan yang mungkin luka di hati,
luka yang harusnya dapat terobati,
yang ku harap tiada pernah terjadi,

ku ingat saat ayah pergi dan kami mulai kelaparan,
hal yang biasa buat aku hidup di jalanan,
di saat ku belum mengerti arti sebuah perceraian,
yang hancurkan semua hal indah yang dulu pernah aku miliki,

wajar bila saat ini ku iri pada kalian
yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
hal yang selalu aku bandingkan dengan hidup ku yang kelam
tiada harga diri agar hidup ku terus bertahan,

mungkin sejenak dapat aku lupakan,
dengan minuman keras yang saat ini ku genggam,
atau menggoreskan kaca di lengan ku,
apapun kan ku lakukan ku ingin lupakan,

namun bila ku mulai sadar dari sisa mabuk semalam,
perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan,
di saat ku telah mengerti betapa indah di cintai,
hal yang tak perah ku dapatkan sejak aku hidup di jalanan,

download mp3 Last Child-Diary Depresiku:  http://www.4shared.com/audio/2xCEo5Vs/LAST_CHILD_-_diary_depresiku.htm








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Words of Wisdom

Gravitasi tidak bertanggung-jawab atas orang yang jatuh cinta

Barangsiapa yang tidak pernah melakukan kesalahan, maka dia tidak pernah mencoba sesuatu yang baru

Jika A sama dengan kesuksesan, maka rumusnya adalah A=X+Y+Z. X adalah kerja, Y adalah bermain, Z adalah menjaga mulut agar tetap bungkam


By Albert Einstein
source: Words of Wisdom - Einstein