Serial Nita : traditional instruments of Sumbawa!!

A. Pengertian Musik Tradisional

Musik tradisional adalah music yang dimainkan secara turun temurun oleh masyarakat pendukungnya. Alat music yang digunakan serta cara memainkan alat itu sama dari dulu hingga sekarang.

B. Jenis Musik Tradisional Sumbawa

Dilihat dari cara memainkan alat, ada tiga jenis music tradisional Sumbawa yaitu music tiup, music tabuh dan music gesek

a. Musik Tiup

Music tiup adalah
music yang dimainkan dengan cara meniup pada bagian tertentu alat music yang digunakan. Alat music tiup daerah Sumbawa adalah sarune.

1. Sarune bambu

Sarune jenis lainnya ialah sarune yang terbuat dari bambu buluh. Sarune ini terbagi atas tiga bagian, yaitu bagian lidah, bagian lubang, dan bagian corong bunyi atau sarumung.

Bagian lidah merupakan tempat menghasilkan bunyi bila ditiup. Sedangkan lubang pada badan sarune berfungsi sebagai lubang not. Lubang ini berjumlah tujuh buah, enam buah terdapat di bagian depan dan satu buah di bagian belakang.

Sarumung pada sarune bambu dibuat dari daun lontar yang masih muda. Daun lontar itu dibuka dan dijemur dalam posisi tergantung hingga kering. Kemudian dipisah-pisahkan menjadi lembaran lontar. Dan setiap lembaran lontar diluruskan dengan cara mengiris kedua sisi panjangnya. Setelah itu barulah digulung pada serune lembar demi lembar hingga mencapai ukuran yang diinginkan.

Selain sarumung besar yang berfungsi sebagai alat resonansi, juga terdapat sarumung kecil yang terdapat pada bagian lidah sarune. Fungsinya ialah untuk menekan atau menahan posisi bibir pada saat meniup sarune.

Memainkan sarune bambu yaitu dengan cara meniup pada bagian lidah sarune. Untuk mendapatkan irama lagu, kamu dapat menutup dan membuka lubang not secara teratur dengan jari tangan sesuai dengan lagunya. Memainkan sarune ini selalu digabungkan dengan alat musik gong genang.

b. Musik Tabuh

Music tabuh ialah music yang dimainkan dengan cara menabuh alat music yang digunakannya. Alat music ini bermacam-macam. Ada yang terbuat ari kayu, kulit dan logam.

Setiap daerah di Indonesia umumnya memiliki music tabuh. Di Sumbawa terdapat 3 jenis music tabuh, yaitu palompong, rebana dan gong genang

1. Palompong

Palompong adalah alat musik yang terbuat dari bilah-bilah kayu. Jika hendak dimainkan, palompong diletakkan di depan, dan ditabuh dengan alat penabuh yang terbuat dari kayu. Jumlah bilah kayu untuk satu perangkat palompong ialah empat buah.

2. Rebana

Rebana adalah salah satu jenis alat musik tradisional Sumbawa yang dimainkan dalam berbagai upacara adat. Alat musik ini terbuat dari kayu dan kulit kambing.

Dilihat dari segi ukurannya terdapat 2 jenis rebana yaitu rebana ode dan rebana rea. Rebana ode mempunyai ukuran garis tengah 26 cm, sedangkan rebana rea 46 cm. rebana rea disebut juga rebana kebo.

rebana rea

rebana ode

3. Gong Genang

Sebagai musik tradisional, musik gong genang menggunakan 3 macam peralatan yaitu gong, genang, dan sarune. Dalam memainkan musik gong genang ketiga alat ini selalu digunakan secara turun temurun oleh masyarakat Sumbawa.

Di beberapa tempat, musik gong genang ini telah mengalami perkembangan sesuai dengan kebutuhan. Peralatan yang digunakan tidak lagi terbatas pada tiga alat musik yang telah ada, tapi ditambah lagi dengan alat-alat musik tradisional lainnya seperti rebana, palompong dan lain sebagainya. Penambahan ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan berekspresi.

Dengan adanya penambahan musik gong genang berarti akan menciptan musik kreasi baru yang dianggap lebih sesuai dengan kebutuhan jiwa masa kini. Musik gong genang yang telah mengalami pengembangan dapat dilihat pada Pusat Latihan Kesenian (PLK) Kabupaten Sumbawa di Sumbawa Besar.

gong

genang

c. Musik Gesek

Salah satu music gesek yang pernah terkenal hingga awal tahun 1960 di daerah Sumbawa ialah rebab. Music ini muncul di kecamatan Moyo Hulu. Salah seorang tokohnya ialah Asan Kedit dan Sebasang Ketanga.

Alat music ini ialah berupa rebab yang di gesek dan geluarkan irama lagu yang menarik. Salah satu irama lagu yang diciptakan Asan Kedit dan digemari masyarakat saat itu ialah Irama Ayam Kerata Iring Anak.

Di Taliwang alat music ini dikenal dengan nama gesong. Fungsinya ialah untuk mengiringi tembang lawas. Menembang lawas yang diiringi gesong disebut bagesong.

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Musik tradisional adalah music yang dimainkan secara turun temurun oleh masyarakat pendukungnya.

Dilihat dari cara memainkan alat, ada tiga jenis music tradisional Sumbawa yaitu music tiup (sarune), music tabuh (palompong, rebana dan gong genang) dan music gesek (rebab).

B. SARAN

Sebagai remaja-remaja Tana Samawa sudah seharusnyalah bagi kita melestarikan hasil kebudayaan daerah kita yang tercinta ini. Dengan adanya pembuatan makalah ini semoga kita bisa menjadi generasi yang lebih mengenal kebudayaan budaya sendiri serta mengaplikasikannya dalam kehidupan dan kebaikan.

Preparing before photo session!!